Kamis, 03 November 2011

Sayembara Desain Rumah Tropis Indonesia 2011-2012 oleh ARBBI

ARBBI Desain Award – Sebuah sayembara desain rumah tropis kembali digelar, kali ini sayebara desain rumah ini mengangkat tema “Rumah Tropis Indonesia – Green Design for Better Future”. ARBBI bertindak selaku penyelenggara dan didukung oleh beberapa sponsor khususnya dari bidang industri bahan bangunan. Beberapa sponsor tersebut diantaranya Niro Granite, Kenari Djaja, Kansai Paint, dan banyak lagi. Kegiatan ini juga turut disuport oleh Green Building Council Indonesia dan Griya Asri sebagai media partner.

Tentang ARBBI

Asosiasi Ritel Bahan Bangunan Indonesia (ARBBI) adalah sebuah perhimpunan dari putra-putri daerah yang mempunyai kesamaan dalam bisnisnya, yakni peritel modern bahan bangunan yang dimiliki langsung oleh putra-putri daerah.
Latar belakang sayembara desain rumah tropis

Penyelengaraan sayembara bidang arsitektur dan desain interior di Indonesia masih sangat minim setiap tahunnya. Sayembara merupakan wacana demokrasi dan keterbukaan yang dapat dipertanggungjawabkan, terutama di bidang penciptaan ide dan kreativitas yang semakin maju dan modern. Sayembara ini juga merupakan wadah munculnya karya arsitektur yang kreatif dan progresif, khususnya penerapan konsep berwawasan hijau yang semakin disuarakan banyak orang di bumi ini. Sayembara ini juga merupakan batu loncatan yang strategis untuk memajukan potensi dan

ARBBI didukung penuh oleh industri bahan bangunan menyadari bahwa mahasiswa adalah asset yang memiliki masa depan bangsa Indonesia. Melalui kerjasama dengan Green Building Council Indonesia, ARBBI dan Industri bahan bangunan mempersembahkan sebuah Sayembara Desain Rumah Tropis yang Hijau untuk Indonesia yang lebih baik.

Sebagai bagian dari bangsa yang memiliki idealisme kebangsaan dan selalu ingin mengangkat karya putra-putri bangsa, maka disepakatilah sebuah sayembara desain rumah tropis Indonesia yang kiranya dapat mengangkat kreativitas anak muda, khususnya mahasiswa arsitek dan desain interior.

Sayembara yang dibuka sejak 1 september 2011 dan berlangsung sampai pengumuman pemenang 7 april 2012 ini akan memperebutkan total hadiah 75 juta rupiah untuk 6 pemenang. Selain itu akan dipilih 50 karya terbaik termasuk pemenang yang akan diterbitkan dalam sebuah buku. Bagi para peserta yang mengikuti sayembara ini tetapi kemudian tidak masuk dalam 50 karya yang dimuat, nama-nama peserta yang mengumpulkan karya juga akan turut disebutkan.

Dewan juri dan penjurian sayembara desain rumah tropis;
1. Naning S. Adiningsih, mewakili Desainer Interior dan Core Founder Green Building Council   Indonesia
2. Ahmad Djuhara, mewakili Arsitek dan Core Founder Green Building Council Indonesia
3. Agus Sjarifudin Mewakili kalangan Industri Bahan Bangunan Indonesia

Tahapan sayembara;

    Tahap 1, para Juri memilih 50 karya terbaik
    Tahap 2, finalis akan diundang mempresentasikan karyanya. Pada tahap ini juri menentukan Pemenang I, II, dan III, serta Pemenang Harapan I, II, dan III
    Pemilihan pemenang bersifat tertutup
    Keputusan Juri tidak dapat diganggu-gugat

Jadwal sayembara

    Pengumuman Sayembara 01 September 2011

    Pendaftaran 01 September 2011 – 22 Februari 2012

    Pemasukan Karya 07 September 2011 – 29 Februari 2012

    Penjurian 12 Maret 2012 Pengumuman 07 April 2012

Hadiah

    Pemenang I Rp. 25.000.000,- (Dua Puluh Lima Juta Rupiah)

    Pemenang II Rp. 20.000.000,- (Dua Puluh Juta Rupiah)

    Pemenang III Rp. 15.000.000,- (Lima Belas Juta Rupiah)

    Pemenang Harapan 1 Rp. 5.000.000,- (Lima Juta Rupiah)

    Pemenang Harapan 2 Rp. 5.000.000,- (Lima Juta Rupiah)

    Pemenang Harapan 3 Rp. 5.000.000,- (Lima Juta Rupiah)




Sumber : http://arsitekturmagz.com/sayembara-desain-rumah-tropis-indonesia-2011-2012-oleh-arbbi/

Senin, 17 Oktober 2011

Bangunan Unik Di Dunia


1. Kansas City Library – Kansas
Perpustakaan ini memiliki tembok luar yang berbeda dari perpustakaan lainnya. Bangunan ini memiliki 22 buku raksasa yang dipajang sepanjang jalan 10th Street, Kansas. Bukan hanya buku, tapi juga gambar-gambar kartu pos dari tahun 1900-an.
2. Tokyo Sofitel Hotel
Salah satu ciri yang paling menonjol dari bangunan ini adalah struktur bangunan utamanya yang terlihat seperti 5 tumpukan trapesium yang berakhir dengan menara yang berada pada sisi paling atas bangunan. Kamar-kamar tidur hotel tampak seperti cabang-cabang pohon yang langsung terikat pada kor tanpa koridor dan trapesium-trapesium tersebut adalah unit-unit kamar tidur hotel.
3. Dancing House – Prague, Czech Republic
Desain bangunan ini memang terlihat terlalu moderen dan menjadi kontroversial di jamannya. Namun presiden Ceko saat itu, Václav Havel, sangat menyukainya dan berharap gedung ini akan menjadi pusat aktifitas kebudayaan nantinya.
Gedung ini dinamai “Fred and Ginger”, yang merupakan nama penyanyi dan penari terkenal asal Amerika, karena sekilas gedung ini mirip dengan sepasang penari.
4. The Astra House – Hamburg, Germany
Bangunan unik yang ada di Hamburg, Jerman ini sebenarnya adalah tempat pembuatan bir Astra. Meski sekarang gedung ini sudah tidak ada, tapi merek bir tersebut telah dibeli oleh sebuah perusahaan baru dengan nama yang sama.
5. Crooked House – Poland
Bangunan dengan luas 4.000 meter persegi ini terletak di daerah perbelanjaan di Sopot, Polandia. Didesain oleh arsitek asal Polandia bernama Szotynscy Zaleski, gedung ini menjadi obyek yang paling sering difoto di negara Polandia.
6. Piano House – Hainan, China
Bangunan unik berbentuk piano ini terletak di Propinsi An Hui, Cina. Pada bagian biolanya ada eskalator menuju ke dalam gedung dan di bagian dalamnya terdapat rencana-rencana pembangunan di propinsi tersebut untuk menarik para investor asing.
7. Longaberger Basket Company HQ – Newark, Ohio
Bangunan ini berawal dari mimpi Dave Longaberger, pendiri The Longaberger Company, untuk membangun kantornya dengan desain keranjang besar. Ide pemilik perusahaan yang memproduksi keranjang-keranjang dari kayu ini awalnya ditertawakan oleh semua orang, termasuk dari para arsitek, investor, dan perusahaan konstruksi. Tapi David tetap mewujudkan mimpi tersebut dan pada 17 Desember 1997 akhirnya bangunan tersebut berdiri dan menjadi salah satu gedung yang terkenal di seluruh dunia.
8. The Robot Building – Bangkok, Thailand
The Robot Building adalah kantor pusat United Overseas Bank (UOB) di Bangkok, Thailand. Dibangun oleh Sumet Jumsai, desain gedung ini menggambarkan komputerisasi perbankan yang justru berbeda dengan konsep arsitekturpostmodern. Selesai dibangun pada tahun 1986, The Robot Building merupakan contoh terakhir dari arsitektur moderen di Bangkok dan mengundang banyak pujian dari para pengamat arsitektur.
9. Ripley’s Building – Branson Mo, USA
Pada tahun 1812, gempa bumi dengan kekuatan lebih dari 8 SR mengguncang New Madrid, Missouri dan menghancurkan semua bangunan. Well, hampir semua. Salah satu bangunan yang ‘selamat’ adalah bangunan yang retak ini dan kini menjadi bagian dari daftar bangunan unik di Ripley’s Believe It or Not.

10. The Blue Building – Netherlands
Di daerah Rotterdam, Belanda, Schildersbedrijf N&F Hijnen punya ide untuk mendesain sebuah kawasan yang akan dihancurkan. Tapi sebelumnya, ada kesepakatan dengan penduduk sekitar untuk tidak mengganti warna biru yang adalah warna bangunan tersebut. Warna biru itulah yang kemudian menjadi daya tarik bagi tiap orang yang datang berkunjung ke Rotterdam.


Sumber :
http://bayusasonoaji.wordpress.com/2010/03/10/bangunan-bangunan-unik-di-dunia/

Senin, 19 September 2011

Jadwal Perkuliahan

Berikut adalah jadwal perkuliahan Wiswakarma Jurusan Desain Interior angkatan tahun 2010 dan 2011, dan perkuliahan dimulai pada tanggal 3 Oktober 2011.Terima kasih

Kamis, 15 September 2011

Anggota Wiswakarma Mewakili Lomba ASC 2011

Seleksi ASEAN Skill Competition Provinsi Bali adalah event dua tahun sekali yang digelar Disnakertrans. Hal ini untuk mencari wakil provinsi guna menuju final di Jakarta, yang akan berakhir pada kejuaraan Grand Final tingat ASEAN di pengujung tahun2011 ini.

 
                                   Dari kanan Mita Puspita Yuwono, Dana Fitriyanto dan 
                                                Made Wiranata serta Staf ASC


Adapun pembagian kategorikejuaraan merangkap berbagai hal yang merupakan patokan standart output perguruan tinggi guna mendapat standart produk tenaga kerja dan sumber daya manusia yang layak pakai. Dari berbagai kategori, tiap provinsi berhak mengirim kan satu wakil nya ke Jakarta guna diikut sertakan dalam final, sekaligus diklat dan training lenjutan menuju grandfinal  ASEAN Skill Competition 2011. Kategori penilaian selain hal teknis yaitu spealisai masing – masing bidang, ada juga hal non teknis yang menjadia penilaiannya, yaitu talenta, mental juara, kondisi fisik dan performance.

Dua kategori kejuaraan yang diikuti oleh tim Kampus New Media adalah kategori CADD (Computer Aided Designand Drafting ) dan IT ( Information and Technology ) dalam bidang Networking dan Web Design. Penyisihan ASEAN Skill Competition tingkat Provinsi Bali berlangsung  pada 22 – 23 Juni 2011.

Tim Kampus New Media berhasil menyapu bersih urutan I,II dan III dalam kategori CADD, sekaligus mengirim kan satu wakil nya untuk mewakili provinsi Bali ke Jakarta. Yakni Mita Puspita Yuwono yang memperoleh point tertinggi 31.61, disusul
kedua Dana Fitriyanto dengan poin 27.67, dan terakhir I Made Wiranatha dengan total
poin 26.57. mereka berhasil mengalahkan pesaing lain nya yang dari berbagai Universitas swasta dan negeri di Bali.

Meraih semua piala kategori CADD pada ASEAN Skill Competition2011 merupakan bukti nyata Kampus New Media sangat

serius membentuk kualitas mahasiswa yang memiliki intelektual dan skill yang unggul, baik lokal, nasional maupun internasional sesuai visi Kampus New Media  “Setting Standart for The Industry”. Kepercayaan mewakili Bali menjadi kebanggaan Kampus New Media dalam mengharumkan nama Bali di kompetisi tingkat nasional dan internasional. (Sumber Bali Post )

Rabu, 14 September 2011

Logo Baru Wiswakarma

 Logo Lama Wiswakarma


Logo Baru Wiswakarma

Philosophy
Wiswakarma merupakan seorang Dewa Arsitektur yang dipercaya sebagai perancang surga.

Lambang Wiswakarma memiliki bentuk dasar lingkaran yang memiliki makna sesuatu yang terus menerus tanpa putus, serta terdapatnya rantai sebagai pembentuk lingkaran tersebut yang memiliki makna sebagai pengikat dan pemersatu yang utuh.  Di dalam lingkaran tersebut tergambar siluet sebuah Candi Bentar sebagai wujud fisik kebudayaan Arsitektur Tradisional Bali dengan latar belakang matahari terbit. Latar depan dari lambang tersebut terdapat gambar binatang bangau putih yang dibentuk oleh besi pada bagian badan dan sayapnya. Bangau putih melambangkan kesucian dan besi pada bagian badan dan sayapnya bermakna modernisasi pada zaman ini.
Wiswakarma memiliki warna kebesaran yaitu Hitam, Orange, dan abu-abu
Hitam merupakan warna kebesaran Jurusan Komputer Arsitektur dan Disain Interior dimana Wiswakarma bernaung. Orange memiliki makna persahabatan dan kemandirian . Kemudian, warna Abu – abu memliki makna kesederhanaan dan kedewasan. Sehinggga warna kebesaran Wiswakarma memiliki makna, kemandirian, dan kesetiaan Wiswakarma terhadap jurusan yang menaunginya, serta mampu meraih kejayaan melalui sikap dewasa dan mandiri.

Sejarah Wiswakarma New Media

W
iswakarma dibentuk sebagai organisasi kemahasiswaan di bawah jurusan Komputer Arsitektur pada 8 Januari 2007 yang dipelopori oleh N.K. Acwin Dwijendra ST, MT, Dipl. LMP. sebagai Ketua Jurusan Komputer Arsitektur dan 14 mahasiswa jurusan Komputer Arsitektur angkatan pertama (2006-2008),yaitu Andika Saputra, Wita Febriana, Swasti Hari, Agus Pranatha Jaya, Arnaya, Purna Bawa, Surya Martana, Surya Dinata, Winarta, Agus Purbanawa, Sudarsana, Galung Balindra, Farhanah, dan Inas Fuad.

Namun selepas para pendiri Wiswakarma ini lulus serta meninggalkan New Media, para penerusnya tidak dapat melanjutkan program – program Wiswakarma sebaik pendahulunya. Sehingga terjadilah penurunan prestasi dimana nama Wiswakarma sebagai HMJ pertama di New Media tidak terdengar lagi gaungnya. Seiring dengan hal itu HMJ Wiswakarma semakin tergeser oleh HMJ – HMJ baru yang terus bermunculan. Ditambah dengan semakin berkurangnya anggota Wiswakarma itu sendiri, akibat berkurangnya minat mahasiswa baru di program komputer arsitektural, sehingga kepengurusan Wiswakarma tidak berjalan dengan baik dan membuat nama Wiswakarma semakin tenggelam.

Dengan alasan ingin ‘menghidupkan’ kembali Wiswakarma dan mengembalikan gelar sebagai jurusan terbaik maka Andika Saputra, ST. selaku ketua jurusan yang baru sekaligus sebagai generasi pertama pendiri Wiswakarma menyatakan niatnya untuk membentuk kembali Wiswakarma. Dimana Wiswakarma yang baru ini bukan hanya menjadi wadah bagi mahasiswa program komputer arsitektural namun juga menjadi wadah bagi mahasiswa jurusan Desain Interior,jurusan yang baru saja dibuka di New Media AMIKOM AKABA ASRD COLLEGE.

Dengan semangat yang baru untuk membentuk kembali Wiswakarma, maka diadakanlah sejumlah acara yang diadakan secara cepat dan terkesan mendadak. Musma untuk merombak kepengurusan diadakan hanya dalam waktu sehari disusul dengan mengubah AD ART, serta Falsafah dan juga Wiswakarma Statements. Dilanjutkan  dengan sayembara pembuatan logo baru demi mencitrakan semangat dari “The New Wiswakarma”. Program kerja dari berbagai departemen selama 1 semester segera disusun. Semua dilakukan  dengan cepat.

Akhirnya dengan semua kerja keras dari semua anggota Wiswakarma, pada tgl 29 Januari 2011 Wiswakarma yang baru resmi di launching-kan. Wiswakarma yang baru ini didirikan dengan harapan mampu mengulang bahkan melebihi sukses dari generasi pertama pendiri Wiswakarma. Mengembalikan gelar jurusan terbaik yang pernah diraih serta memiliki atmosfer yang menumbuhkan dan mendukung dalam bidang akademis maupun non akademis.